Tiap Kelurahan di Solo diharapkan Mempunyai Perpustakaan

Bookmark and Share


SOLO–Pengembangan Solo sebagai Kota Layak Anak wajib didukung peningkatan kualitas dan pelayanan bagi anak-anak. Salah satunya perpustakaan. Pasalnya, perpustakaan mempunyai misi sebagai acuan dari seluruh upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Suharto, saat mengisi acara Pembinaan Teknis Pengelolaan Perpustakaan di Hotel Grand Setiakawan, Senin (4/3/2013).

Menurut Budi, saat ini minat baca masyarakat masih kurang. Di negara maju mayoritas masyarakat sudah memiliki kesadaran pentingnya informasi yang diperoleh dengan membaca. Budi mengatakan perpustakaan harus mampu melakukan upaya pengarahan agar mendukung penyampaian informasi kepada masyarakat. Hal tersebut menjadi tantangan bagi petugas perpustakaan meningkatkan pelayanan untuk menarik minat baca masyarakat.
Salah satu upayanya adalah mengadakan pelayanan perpustakaan di setiap kelurahan. Dari 51 keluarahan di Solo, hanya 18 kelurahan yang mempunyai perpustakaan. Kepala Kantor Arsip Perpustakaan Daerah Solo, Asih Widodo, mengatakan perpustakaan tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.
“Harusnya ada inisiatif dari masyarakat untuk mengunjungi perpustakaan dan membuat perpustakaan di kelurahan. Itu menjadi salah satu upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Asih kepadaSolopos.com.
Berdasarkan data dari Kantor Arsip Perpustakaan Daerah Solo, minat pengunjung perpustakaan mengalami sedikit peningkatan dari tahun 2010. Peningkatan yang cukup signifikan tercatat pada perpustakaan kelurahan. Dari 45.922 pada 2010 menjadi 47.601 pada 2011 dan meningkat menjadi 50.700 pada 2012.
Hal tersebut mendorong pemkot untuk menghimbau agar masyarakat berinisiatif mendirikan perpustakaan di kelurahan. Dalam acara tersebut, sejumlah petugas perpustakaan sekolah dan perpustakaan kelurahan diberi materi dan pengarahan untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan. Menurut Asih, peningkatan kualitas pelayanan diawali dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) terlebih dahulu. Dengan demikian diharapkan tercipta profesionalitas kerja para petugas perpustakaan.



Backlink here..

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar